Kulari ke hutan, kemudian menyanyiku
Kulari ke pantai, kemudian teriakku
Sepi, sepi dan sendiri, aku benci
Aku ingin bingar, aku mau di pasar
Bosan aku dengan penatDan enyah saja kau pekat
Seperti berjelaga jika kusendiri
Pecahkan saja gelasnya, biar ramai
Biar mengaduh sampai gaduh
Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih
Kenapa tak goyangkan saja loncengnya, biar terdera
Atau aku harus lari ke hutan, belok ke pantai?
-Dian Sastro-
No comments:
Post a Comment